Swandiri Inisiatif Sintang Hadiri Pelatihan Smart Infrastructure Planning, Guna Memperkuat Pembangunan Berkelanjutan di Kabupaten Sintang

Penulis : Jaka Kembara

Swandiri Inisiatif Sintang ikuti kegiatan “Pelatihan Smart Infrastructure Planning” yang dilaksanakan pada 19 – 21 Juni 2023, kegiatan ini diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Sintang bekerjasama dengan Yayasan Strategi Konservasi Indonesia (YSKI/CSF Indonesia) di Hall Serantung Water Park, New Setia Hotel, Kabupaten Sintang. Pelatihan ini merupakan rangkaian kegiatan program peningkatan kapasitas yang diinisiasi YSKI/CSF Indonesia di Kabupaten Sintang dalam mendukung Visi Sintang Lestari, Pemerintah Kabupaten Sintang sendiri sebagai salah satu kabupaten di Kalimantan Barat yang masih memiliki sisa tutupan hutan, berkomitmen mempertahan sisa tutupan hutan yang tersisa tersebut melalui Visi Sintang Lestari. Dengan visi ini, dimaksudkan pembangunan di Kabupaten Sintang akan mengutamakan peningkatan kesejahteraan masyarakat secara luas dan berkesinambungan diimbangi upaya memelihara kelestarian sumber daya alam dan fungsi lingkungan hidup dengan mempertahankan sisa tutupan hutan yang masih ada.
Kegiatan “Pelatihan Smart Infrastructure Planning” Dibuka langsung oleh Bapak Supomo selaku Kepala Dinas Penataan Ruang dan Pertanahan Kabupaten Sintang, Dalam sambutan pembukaannya Kepala Dinas Penataan Ruang dan Pertanahan Kabupaten Sintang menjelaskan tujuan dari dilaksanakannya kegiatan ini adalah pertama sebagai Sebagai wadah belajar bersama para pihak untuk topik Smart Infrastructure Planning di Kabupaten Sintang yang bisa digunakan untuk masukan terhadap pembangunan infrastruktur ke depan, Kedua Memahami regulasi yang mengatur tatacara pembangunan infrastruktur dan perlindungan hutan dan biodiversitasnya untuk daerah yang memiliki kawasan hutan dan HCV/HCS area yang tinggi, dan Ketiga Memahami implikasi yang harus dilakukan di daerah dalam menutupi gap sebagai langkah mitigasi untuk pengembangan dan pembangunan infrastruktur di Kabupaten Sintang.
Dalam mengikuti Pelatihan Smart Infrastructure Planning, Swandiri Inisiatif Sintang merasa penting adanya kajian/analisis maka, CBA (Cost and Benefit Analysis) yang diajarkan atau ditawarkan dapat digunakan sebagai tools/ instrument dalam menganalisa pada setiap proses pembuatan kebijakan atau perencanaan pembangunan. analisis biaya-manfaat ekonomi yang komprehensif sebagai analisis proyek dan kebijakan dimungkinkan untuk mengevaluasi setiap proses kelayakan dan risiko pembangunan infrastruktur atau kebijakan yang di produksi sehingga pembangunan serta kebijakan yang dihasilkan mengikutsertakan aspek perhitungan keuangan yang sesuai dan dampak sosial-lingkungan-ekonomi dengan menerapkan social and environmental safeguards