Demokrasi adalah sistem pemerintahan yang mendasarkan dirinya pada partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan politik. Namun, lebih dari sekadar proses pemilihan pemimpin, demokrasi sejati adalah perayaan atas keberagaman dan kebersamaan. Kekuatan demokrasi terletak pada kemampuannya untuk menyatukan berbagai perbedaan, entah itu perbedaan pendapat, latar belakang, atau kepentingan, untuk menciptakan sebuah tatanan sosial yang adil dan inklusif

Pilkada 2024 menjadi momentum penting dalam perjalanan demokrasi Indonesia, khususnya di tingkat daerah. Agar pesta demokrasi ini berjalan dengan lancar, partisipasi semua elemen masyarakat sangat diperlukan. Semangat gotong royong, yang telah menjadi bagian dari identitas bangsa Indonesia, kembali dihidupkan sebagai kunci kesuksesan Pilkada 2024. Gotong royong bukan hanya tentang bekerja bersama secara fisik, tetapi juga tentang bekerja sama dalam menjaga nilai-nilai demokrasi yang jujur, adil, dan transparan.

Dalam konteks Pilkada, gotong royong berarti semua pihak dari penyelenggara pemilu, pengawas, aparat keamanan, hingga masyarakat luas bersatu padu untuk memastikan setiap tahapan berjalan sesuai aturan. Dengan semangat gotong royong, setiap individu memiliki peran penting: menjaga kejujuran dalam memilih, mengawasi pelaksanaan yang bebas dari kecurangan, hingga mengedepankan perdamaian meski berbeda pilihan politik.

Gotong Royong dalam Menghadapi Tantangan Pilkada

Pilkada sering kali diwarnai dengan tantangan seperti politik uang, kampanye hitam, dan penyebaran hoaks. Di sinilah gotong royong memainkan perannya. Masyarakat bersama-sama harus menolak segala bentuk kecurangan, menolak politik uang, dan aktif mengedukasi lingkungan sekitarnya untuk memilih secara rasional. Tanpa kerja sama dan kesadaran kolektif, tantangan ini sulit diatasi.

Menurut Miriam Budiardjo  dalam bukunya yang berjudul Sosiologi Pemilu dan Demokrasi menjelaskan “Gotong royong dalam konteks politik adalah bentuk kebersamaan yang dibutuhkan dalam proses demokrasi, di mana masyarakat sebagai aktor utama bekerja sama untuk menjaga kejujuran, keterbukaan, dan integritas pemilu.” Ini menegaskan bahwa keberhasilan Pilkada tidak hanya bergantung pada kerja penyelenggara, tetapi juga pada sinergi masyarakat yang aktif, kritis, dan peduli.

Peran Penting Masyarakat dalam Gotong Royong Pilkada

Pertama, Aktif Berpartisipasi dalam Pemilihan, Masyarakat harus aktif datang ke tempat pemungutan suara (TPS) dan menggunakan hak pilihnya secara bijak. Partisipasi ini menjadi bentuk gotong royong dalam menentukan arah masa depan daerah.

Kedua, Mengawal Pemilihan yang Jujur dan Adil, Pengawasan terhadap jalannya Pemilihan bukan hanya tugas Bawaslu, melainkan tanggung jawab seluruh masyarakat. Dengan berpartisipasi aktif dalam pengawasan, masyarakat turut serta mencegah kecurangan yang bisa mencederai proses demokrasi.

Ketiga, Menyebarkan Informasi Positif dan Edukasi Politik, Dalam era digital saat ini, informasi bergerak dengan cepat. Masyarakat yang cerdas adalah mereka yang gotong royong dalam menyebarkan informasi yang benar dan edukatif, serta melawan hoaks dan berita bohong yang berpotensi memecah belah.

Sebagai pengingat akan pentingnya semangat gotong royong, ada kutipan yang relevan dari Bung Karno, salah satu proklamator Indonesia, yang pernah berkata: 

“Gotong royong adalah jiwa bangsa Indonesia. Dengan gotong royong, semua pekerjaan yang berat akan menjadi ringan.”

Kutipan ini sangat relevan dalam menghadapi Pilkada 2024. Meski tantangan demokrasi yang dihadapi mungkin besar, dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, tantangan tersebut bisa diatasi. Sebuah Pilkada yang sukses adalah cerminan keberhasilan seluruh elemen bangsa yang bekerja sama, mulai dari tingkat lokal hingga nasional.

Pilkada 2024 adalah panggung besar bagi demokrasi daerah, dan gotong royong menjadi pondasi yang kokoh untuk memastikan keberhasilannya. Dengan keterlibatan aktif masyarakat, penyelenggara, pengawas, dan semua pihak yang terkait, kita dapat bersama-sama menciptakan Pilkada yang bersih, jujur, adil, dan aman. Melalui gotong royong, kita bisa memastikan bahwa Pilkada 2024 akan menjadi ajang demokrasi yang mengangkat kualitas kepemimpinan dan membawa kemajuan bagi daerah dan bangsa.

Mari kita bersama-sama bergotong royong menyukseskan Pilkada 2024, demi masa depan yang lebih baik bagi kita semua!

Penulis: Akhmad Faruddin